Petro Kolombia mengatakan dia mengusulkan AS memberikan bonus kepada para migran Venezuela

CARACAS (Reuters) – Presiden Kolombia Gustavo Petroyang mengunjungi Venezuela pada hari Sabtu, mengatakan ia telah mengusulkan kepada Amerika Serikat agar Amerika Serikat membayar bonus “stabilisasi ekonomi” kepada para migran Venezuela yang singgah di Kolombia dalam perjalanan ke Amerika.

“Kita harus mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat mengenai migrasi,” kata Petro didampingi Presiden Venezuela Nicolas Maduro. “Kami telah mengusulkan bonus stabilisasi ekonomi kepada Amerika Serikat.”

Petro tidak merinci bonusnya dan juga tidak menyebutkan kapan proposal tersebut diajukan. Namun dia mengatakan pembayaran tersebut akan memungkinkan keluarga-keluarga “untuk kembali ke rumah mereka, ke tanah mereka.”

Hampir 2,8 juta warga Venezuela tinggal di Kolombia, bagian dari eksodus lebih dari 7 juta orang yang meninggalkan negara anggota OPEC tersebut sejak tahun 2017 karena krisis ekonomi yang berkepanjangan.

“Saya percaya bahwa eksodus ini… harus dialihkan ke negara asal mereka karena, sebagian besar, mereka adalah warga Venezuela,” tambah Petro, menekankan bahwa para migran dapat memilih untuk kembali ke Venezuela atau tinggal di Kolombia.

Pemerintahan Maduro mengklaim bahwa sekitar dua juta orang telah meninggalkan Venezuela, dan presiden Venezuela tidak menyebutkan lebih lanjut usulan Petro.

Mengenai topik lain, Petro mengatakan “sangat mungkin” perusahaan minyak milik negara Kolombia, Ecopetrol, akan bermitra dengan perusahaan minyak milik negara Venezuela, PDVSA, dalam eksplorasi gas dan minyak. Dia merujuk pada “integrasi energi yang sebenarnya antara kedua negara” tanpa memberikan rincian.

(Laporan oleh Vivian Sequera; Penyuntingan oleh Cynthia Osterman)

admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *